Featured Post Today
print this page
Latest Post

8 Langkah Agar Lebih Bersemangat

Saat bangun pagi seharusnya Anda lebih bersemangat dan berenergi. Tetapi seringkali yang terjadi justru sebaliknya. Anda bangun dalam keadaan lemas dan kepala pusing. Nah, coba ikuti cara-cara berikut ini agar pagi Anda jadi lebih menyenangkan dan bersemangat.

1. Kurangi kafein

Tak bisa dipungkiri jika tidur cukup adalah kunci mendapatkan energi lebih. Maka, Melissa Williams dalam artikelnya Quick Energy Boosters menyarankan untuk mengurangi kafein sehari-hari. Mengurangi kafein bisa membuat tidur lebih nyenyak dan terbukti bisa menurunkan kecemasan serta jantung berdebar.

2. Membaca

Biasanya nonton televisi jadi kegiatan rutin menjelang tidur, terutama saat libur. Alih-alih nonton televisi, membaca buku akan lebih baik efeknya. Saat membaca buku, otak akan bekerja lebih keras karena harus mencerna tulisan. Ketika sudah merasa lelah, Anda akan lebih mudah mengistirahatkan otak dibanding saat menonton televisi.

3. Menari

Untuk menyemangati diri, putar lagu favorit Anda setelah bangun tidur dan gerakkan tubuh sesuka hati. Ini akan membantu jantung untuk memompa darah dan menurunkan tingkat stres.

4. Ubah mindset

Tahukah Anda bahwa untuk bisa hidup lebih santai dan mengubah suasana hati hanya membutuhkan perubahan cara pandang pada suatu masalah? Beberapa gerakan seperti headstand, downward, handstand, atau gerakan lain yang membuat Anda kaki dan kepala bertukar posisi diyakini Melisa bisa membantu mengubah pola pikir Anda.

5. Telepon teman

Menelepon sahabat dan membicarakan berbagai hal menyenangkan, atau janjian untuk makan bersama, bisa membantu membuat Anda lebih bergairah. Jika memungkinkan, telepon saja kekasih Anda dan atur jadwal untuk makan siang bersama di kantornya atau di kantor Anda, atau bisa juga janjian di suatu tempat.

6. Sarapan

Saking sibuknya, Anda sering melewatkan sarapan. Padahal sarapan bisa membantu melancarkan aktivitas Anda, karena Anda merasa lebih bertenaga. Saat sarapan, usahakan menyantap karbohidrat kompleks dan protein agar lebih berenergi.

7. Olahraga

Olahraga pagi minimal 20 menit setiap hari bisa meningkatkan semangat pagi Anda.

8. Cek jadwal kegiatan

Jadwal kerja yang padat pasti membuat pagi Anda berantakan. Sempatkan waktu di pagi hari untuk mengecek lagi jadwal kerja. Coret saja beberapa jadwal yang tidak terlalu penting, dan tinggalkan. Beberapa coretan di jadwal kerja bisa membuat Anda lebih santai.


Kompas
0 komentar

7 Mitos Kesehatan Yang Perlu Anda Ketahui

Kita banyak mendengar informasi kesehatan yang beredar dari mulut ke mulut di masyarakat. Kita menganggapnya sebagai kebenaran karena hampir semua orang memercayainya. Padahal, sebagian adalah mitos yang tidak didukung kebenaran ilmiah. Berikut adalah sembilan di antaranya.

1. Membaca Dalam Gelap Merusak Mata

Pernahkah Anda dinasihati agar tidak membaca dalam gelap karena dapat merusak mata? Membaca dalam kegelapan hanya akan melelahkan mata tetapi tidak merusak mata kita.

2. Kedinginan Bisa Membuat Kita Rentan Terkena Flu


Sebuah penelitian di Common Cold Research Unit, Salisbury, Inggris melibatkan beberapa relawan yang diinokulasi dengan virus penyebab flu di dekat hidung mereka. setelah itu mereka dibagi jadi dua kelompok. Kelompok pertama ditaruh diruangan yang hangat, kelompok kedua dibiarkan kedinginan dengan mandi dan basah kuyub selama sekitar setengah jam-an yang lemudian dilanjutkan menggunakan pakaian namun wajib menggunakan kaus kaki basah selama beberapa jam, intinya kelompok dua ini disiksa oleh rasa dingin. Hasil dari penelitian itu menunjukkan fakta yang mematahkan mitos kedinginan sebab utama terkena flu, karena justru kelompok hangat tak terkena flu lebih sedikit daripada kelompok yang kedinginan itu tadi. Flu lebih disebabkan karena imunitas tubuh kita rendah.

3. Sayuran Mentah Lebih Baik


Banyak yang mengatakan bahwa sayur yang dimasak lebih baik daripada sayuran mentah karena pemanasan menyebabkan banyak nutrisi hilang. Padahal ini belum tentu benar, banyak sayur yang berpotensi mengandung kuman jika tak dimasak, misalnya toksoplasma. Kandungan lycopen, antioksidan pada tomat yang direbus ternyata lebih tinggi daripada tomat mentah.

4. Makanan Low-fat Membantu Menjaga Berat Badan

Anda tentu sering mendengar jenis makanan rendah lemak ditawarkan dalam berbagai produk. Jika Anda percaya bahwa mengonsumsi makanan tersebut tidak membuat gemuk, sehingga Anda bisa mengonsumsinya dalam jumlah banyak, maka Anda salah. Gula dan karbohidrat juga mengandung kalori yang dapat menambah tumpukan lemak dalam tubuh. Ingat selalu, bahwa makan dalam porsi berlebih, apalagi jika tidak diimbangi aktifitas fisik, selalu dapat menyebabkan kegemukan termasuk makanan low-fat.


5. Cara Terbaik Menjadi Langsing Adalah Makan Sesedikit Mungkin.

Makan sesedikit mungkin memang efektif menurunkan berat badan dalam waktu singkat. Tapi dalam jangka panjang hal itu buruk bagi kesehatan maupun berat badan. Jika Anda makan terlalu sedikit, Anda akan kekurangan vitamin dan mineral sehingga lemah dan lelah. Tubuh Anda akan kekurangan energi yang diperlukan dan mencari sumber energi alternatif dengan membakar lemak otot. Hal ini menyebabkan anda kelaparan secara psikis dan metabolisme melambat. Tubuh Anda menjadi sangat efisien. Bila Anda kemudian putus diet dan makan lebih banyak (mayoritas orang melakukannya), maka kombinasi efisiensi dan asupan kalori berlebih akan membuat berat badan Anda cepat naik kembali, bahkan melebihi berat badan anda sebelum diet. Ini sering disebut efek yoyo. Cara terbaik menjadi langsing adalah dengan program bertahap yang mengkombinasikan penurunan asupan kalori dan peningkatan pembakarannya.

6. Susu Hangat Membuat Anak Mudah Tertidur


Susu mengandung sedikit tryptophan, sejenis asam amino yang berefek memudahkan tidur. Namun, Anda perlu bergalon-galon susu untuk merasakan efeknya. Bila Anda mendapati anak Anda jadi mudah tertidur setelah minum susu, sebenarnya rutinitasnyalah yang membantu anak menjadi tenang.

7. Mandi Malam Menyebabkan Rematik

Air dingin memang bisa membuat otot kaku atau spasme, namun tidak menyebabkan rematik. Tapi mandi malam jelas memperberat keluhan nyeri rematik. Artinya, bagi mereka yang ternyata sudah menderita rematik tidak dianjurkan mandi malam. Rematik justru dapat disebabkan oleh konsumsi berlebihan makanan seperti jerohan, seafood, dan minuman beralkohol yang dapat memicu purin atau bahan yang akan diubah menjadi asam urat. Selain itu, juga ditentukan oleh usia dan riwayat keluarga.


Berbagai Sumber
0 komentar

Popcorn, Kudapan Sehat


Popcorn alias brondong jagung identik dengan kudapan saat menonton film di bioskop. Padahal, makanan ini juga bisa dinikmati kapan saja dan di mana saja. Anda bisa membuat popcorn sendiri, atau membelinya di mall untuk dinikmati di rumah. Dengan menyiapkan popcorn sendiri, Anda bisa mencegah rasa bersalah akibat terlalu banyak mengguyurkan lelehan mentega di atasnya. Lagipula, tanpa mentega leleh ini, popcorn sebenarnya termasuk kudapan yang sehat. Tak percaya? Ini alasannya:


1. Terbuat dari 100 persen gandum utuh.
Cemilan ini memenuhi satu dari tiga asupan gandum utuh yang direkomendasikan oleh The Dietary Guidelines. Dengan bahan baku tersebut, popcorn menjadi kudapan yang dapat membantu mengurangi risiko stroke dan diabetes tipe 2 hingga 30 persen, serta membantu menjaga berat badan.

2. Bebas dari lemak trans.
Lemak trans yang dihasilkan dari proses pemanasan pada suhi tinggi perlu dihindari karena meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL), dan menurunkan kadar kolesterol baik (HDL). Popcorn bebas dari lemak trans karena tidak diolah dengan cara digoreng. Agar manfaatnya tidak sia-sia, hindari menambahkan terlalu banyak garam atau mentega cair sebagai penambah rasa ketika popcorn siap disajikan.

3. Mengandung polifenol yang berfungsi sebagai antioksidan.
Senyawa ini dapat ditemukan pada buah-buahan dan sayuran, di antaranya dari jagung sebagai bahan baku popcorn ini. Antioksidan sendiri memiliki berbagai keuntungan karena mampu mencegah peradangan, menyehatkan sistem kardiovaskular, sistem kekebalan, dan melindungi sel-sel terhadap kerusakan akibat radikal bebas.

4. Kaya serat.
Serat akan memberikan perasaan kenyang lebih lama, sehingga membantu penurunan berat badan, meningkatkan kesehatan pencernaan, dan mengontrol kadar gula darah.

5. Mudah diolah sesuai selera.
Kurang sedap bila tidak menambahkan butter di atas popcorn? Coba cara lain. Misalnya, menaburkan bubuk cabai agar rasanya lebih pedas, atau taburkan kacang-kacangan di atasnya untuk menambah rasa gurihnya.


0 komentar

Puasa Kok Tambah Gendut Sih

Banyak orang mengeluh mengapa saat puasa berat badannya tambah naik. Ada beberapa alasan kenapa ketika puasa berat badan tambah naik.

1. Buka puasa dijadikan ajang balas dendam konsumsi makanan.

Orang biasanya 'murka' dan makan semua makanan yang manis, kolak dengan santan, es campur, makanan berlemak dan gorengan, dan makanan berkalori tinggi lainnya.

2. Porsi makan ketika buka puasa dan sahur lebih banyak dari pada ketika tidak puasa.

Bagi beberapa orang yang terbiasa makan dengan porsi besar, puasa justru menaikkan selera makan dan minum. Pada prinsipnya, orang menjadi gemuk karena makanan yang dikonsumsi lebih banyak daripada makanan yang diolah menjadi tenaga.

3. Berbuka puasa dengan karbohidrat sederhana.

Bahan makanan yang mengandung karbohidrat sederhana seperti gula pasir, sirup, gula merah, dll biasanya memiliki kandungan serat yang rendah. berbagai makan ringan dan cemilan seperti biskuit, coklat, permen, dan kue mengandung karbohidrat sederhana. Tubuh menyerap karbohidrat sederhana dengan cepat, sehingga cepat terasa lapar meskipun sudah mengkonsumsi dalam jumlah besar.

4. Penurunan aktivitas fisik.

Di saat puasa biasanya kita jadi pemalas terutama dalam aktifitas fisik. Jam tidur biasanya juga bertambah, terutama di siang hari. Sebagian orang jadi jadi malas berolahraga. Bahkan, ada yang menghindari pekerjaan fisik sebisa mungkin.

5. Penyerapan makanan yang efektif.

Berpuasa hampir selama 14 jam menyebakan tubuh menjadi sangat efektif dalam mengolah makanan. Makanan dapat diserap sempurna ke dalam pembuluh darah kita sehingga pengolahan zat gizi sangat efektif termasuk untuk energi.


Kompas
0 komentar

Mengapa Anda bersin, batuk, cegukan, mendengkur, dan menguap?


Bersin, batuk, cegukan, mendengkur, atau menguap pasti pernah Anda alami. Ketika di daerah berdebu, Anda akan bersin. Lalu ketika menghirup sesuatu yang membuat napas sesak, Anda akan batuk. Kadang Anda juga mengalami cegukan yang berbunyi 'hik'. Mendengkur atau mengorok juga bisa jadi dialami siapapun. Satu lagi yaitu ketika mengantuk, Anda menguap.

Kegiatan itu sering terjadi di luar kemauan dan merupakan proses alami. Mengapa hal itu bisa terjadi? Secara ilmiah, hal tersebut bisa dijelaskan sebagai berikut.


Bersin

Bersin merupakan aliran udara yang hebat melalui mulut dan hidung. Ini terjadi di luar kemauan. Biasanya bersin terjadi karena ada partikel pengganggu dalam hidung Anda.

Ujung-ujung saraf di dalam hidung merangsang Anda bersin untuk menyingkirkan
partikel-partikel tersebut.
Penyebab lain adalah udara dingin atau sakit flu. Pada saat sakit flu, banyak partikel asing di dalam hidung Anda sehingga memaksa hidung merangsang bersin.

Yang perlu Anda tahu tentang bersin yaitu kecepatan udara saat Anda bersin mencapai 166 kilometer per jam. Lalu saat bersih Anda akan mengeluarkan sampai 100.000 butiran kecil lendir dan mikro organisme. Itu sebabnya, saat bersin sebaiknya Anda menutupi hidung dan mulut Anda karena dapat membahayakan orang lain.

Batuk

Sama seperti bersin, ketika Anda batuk bertujuan untuk mengusir zat berbahaya dalam tubuh Anda. Jika bersin terjadi karena ada partikel asing di hidung, maka batuk terjadi karena ada partikel atau zat asing di dalam paru-paru atau tenggorokan. Tujuannya untuk membersihkan paru-paru dari zat yang berbahaya saat saluran pernapasan mulai terganggu. Batuk dapat pula menjadi upaya yang disengaja untuk membersihkan tenggorokan. Batuk juga bisa menyebarkan kuman yang menyebabkan penyakit. Karena itu, sebaiknya ketika batuk, Anda menutupi mulut Anda.

Cegukan

Cegukan terjadi di luar kemauan atau tidak dapat dikontrol. Cegukan merupakan pengambilan udara secara mendadak yang disebabkan karena kontraksi diafragma secara tidak teratur. Penyebabnya karena gangguan organ-organ tubuh dekat diafragma. Kejang ini menarik udara dari paru-paru melalui laring, membentur epiglotis, menyebabkan pita suara bergetar. Oleh karena itu, akan menimbulkan suara ’hik’ saat Anda cegukan.

Mendengkur
Saat tidur, beberapa orang mendengkur atau mengorok. Suara kasar saat Anda tidur ini biasanya disebabkan karena bernapas melalui mulut. Jaringan lembut pada langit-langit mulut dekat tenggorokan bergetar karena udara melewatinya saat Anda bernapas melalui mulut. Selain itu, bibir, pipi, dan lubang hidung Anda juga ikut bergetar. Posisi yang umum menyebabkan mendengkur adalah tidur terlentang. Hal ini karena mulut cenderung menganga dan lidah menghalangi saluran pernapasan. Salah satu solusinya adalah dengan mencoba tidur miring.

Menguap

Saat mengantuk, Anda akan menguap. Mengapa Anda menguap? Karena paru-paru Anda kurang mendapat oksigen. Dengan mengambil nafas dalam-dalam di luar kemauan terjadi sebagai respon alami akibat tertutupnya paru-paru oleh karbondioksida atau kekurangan oksigen.

Yang juga menarik, yaitu menguap diduga sebagai kebiasaan menular. Jika Anda melihat atau mendengar orang lain menguap, yang sering terjadi adalah Anda ikut-ikutan menguap. Fenomena ini masih menjadi misteri bagi banyak ilmuwan.

Kumpulan info
0 komentar
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Dietetics Online - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger